skip to main |
skip to sidebar
Di "Smart City", Kamera CCTV Bukan Cuma untuk Rekam Video
Di "Smart City", Kamera CCTV Bukan Cuma untuk Rekam Video
Kamera closed circuit television (CCTV) lazim dipakai sebagai pengawas untuk memonitor keadaan sebuah area lewat video.
Alat
keamanan ini bisa berperan penting dalam pencegahan dan penyelidikan
tindak kriminalitas. Namun, fungsinya terbatas pada perekaman secara
pasif dan mesti dibantu oleh operator manusia untuk mengenali obyek.
Nah, di kota masa depan yang menganut konsep smart city,
nantinya kamera CCTV bisa berperan lebih aktif dan mampu melakukan
pengawasan secara mandiri sambil meneruskan informasi ke pihak berwajib
apabila diperlukan.
“Jadi, CCTV itu bukan cuma untuk video,
tetapi bisa aktif mengenali hal-hal seperti wajah seseorang atau nomor
polisi kendaraan,” kata Principal Consultant, Business and Network
Consulting Huawei, Okto Sriyono, di sela-sela pergelaran MWC 2016 di
Barcelona, Spanyol, minggu lalu.
Namun, untuk bisa melakukan hal
tersebut, ada syarat yang harus dipenuhi, yakni CCTV mampu menangkap
gambar resolusi tinggi dan menyalurkannya lewat bandwidth jaringan yang memadai.
“Data dari CCTV dan perangkat-perangkat lain kemudian dihubungkan ke pusat big data.
Dari situ, pengolahannya bisa bermacam-macam, misalnya polisi bisa
menganalisis situasi lalu lintas di ruas jalan tertentu atau mencari
kendaraan curian,” imbuh Okto.
Kamera CCTV “pintar” merupakan
salah satu elemen dalam rancangan solusi Safe City dari Huawei. Dengan
memadukan teknologi Internet of Things dan mobile broadband, solusi ini diklaim mampu meningkatkan keamanan warga kota.
Sejauh
ini solusi Safe City Huawei sudah dipakai di 100 kota yang tersebar di
30 negara, termasuk Jakarta dan Bandung, di mana perusahaan tersebut
bekerja sama dengan anak usaha PT Telkom untuk penyediaan infrastruktur.
Pemprov DKI Jakarta pada Februari lalu mengumumkan telah
memasang 1.000 unit kamera CCTV yang tersebar di berbagai titik.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menargetkan bahwa pada akhir
tahun 2016 angka tersebut akan naik menjadi 6.000 unit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar